SeputarJombang.com – Sebuah video yang memperlihatkan aksi penganiayaan terhadap seorang remaja di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, viral di media sosial. Dalam video tersebut, tampak dua remaja melakukan kekerasan fisik terhadap satu remaja lain di sebuah lahan kosong.
Polisi telah mengamankan satu pelaku berinisial ADAP (15), yang diketahui merupakan pelajar SMP asal Kecamatan Jombang. Korban berinisial IBY (15), juga pelajar di sekolah yang sama.
“Benar, kami telah mengamankan satu pelaku. Baik pelaku maupun korban merupakan pelajar SMP,” kata Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan saat dikonfirmasi, Selasa (6/5/2025) siang.
Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Rabu (23/4/2025), di area tanah kosong di Dusun Sambongsantren, Desa Sambongdukuh, Kecamatan Jombang.
Dalam video berdurasi singkat yang beredar, tampak seorang remaja duduk di rerumputan. Tak lama kemudian, datang pelaku yang mengenakan kaus hitam dengan aksen merah-putih, lalu memukul dan menendang korban secara berulang. Satu remaja lainnya tampak merekam kejadian tersebut.
Polisi menyebut motif penganiayaan itu berawal dari sakit hati pelaku kepada korban terkait pinjaman uang sebesar Rp 27.000. Uang tersebut digunakan korban untuk membeli atribut geng motor “Salvador” yang sebelumnya telah ditertibkan oleh aparat.
“Sebelum kejadian, pelaku sempat menagih uang itu. Namun, korban justru mengolok-olok pelaku, sehingga pelaku marah dan melakukan penganiayaan,” ujar Ardi.
Akibat kejadian itu, korban mengalami luka memar di beberapa bagian tubuh. Saat ini kondisi korban disebut telah membaik setelah mendapat perawatan.
Sementara itu, ADAP masih menjalani pemeriksaan intensif di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Jombang. Polisi juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan Balai Pemasyarakatan (Bapas) terkait penanganan kasus ini.
“Kasus ini tetap kami proses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” pungkas Ardi.(*)
Penulis : Dandy Angga